INDOPOSTV, Halsel – Kepala Dinas Perhubungan, Kabupaten Halmahera Selatan, Ramli Manuy, memberikan tanggapan terkait dugaan pelanggaran kebijakan mudik gratis oleh KM Sumber Raya 04.
Kapal tersebut diduga menerapkan tarif normal Rp165 ribu per penumpang dalam program mudik gratis yang diselenggarakan oleh Pemda Halsel menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M, untuk rute Ternate-Bacan dan Obi. Pada Jumat (28/3/2025)
Program mudik gratis ini menuai polemik setelah adanya keluhan dari sejumlah penumpang yang menggunakan KM Sumber Raya 04. Menanggapi hal ini, Ramli Manuy menjelaskan bahwa Pemda Halsel telah mengatur agar tiket mudik gratis diperoleh melalui loket tiket di area Mangga Dua, dengan jadwal pelayanan mulai pukul 07.00 hingga 12.00 WIT. Sesuai ketentuan, kuota kapal berkisar antara 200 hingga 300 penumpang.
Namun, setelah pendaftaran resmi ditutup, masih ada masyarakat dari Obi, Bacan, dan wilayah sekitar Halmahera Selatan yang belum mendapatkan tiket. Ujar Ramli
Untuk mengakomodasi mereka, Pemda Halsel berkoordinasi dengan pihak KPLP agar kapal tetap bisa melayani penumpang tambahan. Pemda bahkan memperpanjang waktu pendaftaran hingga pukul 19.45 WIT, tetapi tidak ada lagi pendaftar yang datang, sehingga pelayanan dinyatakan selesai.
Saat keberangkatan KM Sumber Raya 04 dari Pelabuhan Bastiong, Ternate, menuju Bacan, diketahui ada sejumlah penumpang yang tidak memiliki tiket. Menurut Ramli, mereka tidak mengonfirmasi langsung kepada pihak kapal maupun dirinya, meski ia turut dalam perjalanan tersebut. Akibatnya, pihak kapal tetap menarik biaya kepada penumpang tanpa tiket.
“Namun, setelah saya mengetahui peristiwa ini, saya bertindak atas nama Pemda. Tiket yang telah dibayarkan oleh penumpang tanpa tiket dikembalikan oleh pihak kapal, dan masalah ini selesai,” jelas Ramli.
Selain itu, muncul permasalahan lain terkait penumpang yang memiliki tiket KM Bunda Maria—kapal yang disediakan oleh Pemprov Maluku Utara dengan kuota mudik gratis 50%—tetapi malah naik ke KM Sumber Raya 04 yang merupakan kapal dari Pemda Halsel. Ramli menegaskan bahwa pihaknya telah menyelesaikan persoalan ini demi kepentingan bersama dan memastikan bahwa misi mudik gratis 100% dari Pemda Halsel tetap berjalan lancar.
Sebagai informasi, Pemda Halsel menyediakan tiga kapal reguler untuk program mudik gratis, yaitu KM Sumber Raya 04, KM Marinteratai, dan KM Makaeling. Selain itu, terdapat tambahan speed boat dengan rute Gane, Kayoa, Makeang, dan Kepulauan Joronga.
“Alhamdulillah, seluruh perjalanan mudik telah berjalan dengan sukses,” pungkas Ramli Manuy. ( Red. T.U)